Pelaksanaan Metode Pembelajaran Partisipatif Pada Kursus Mahacoustic Music Management Di Kota Semarang
Abstract
Penelitian ini bertujuan menganalisis proses pelaksanaan dan hasil metode pembelajaran partisipatif pada kursus musik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Lokasi penelitian di Mahacoustic Music Management Kota Semarang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitian terdiri dari pengelola, tutor, dan warga belajar. Keabsahan data menggunakan triangulasi sumber, metode dan teori. Teknik analisis data menggunakan pengumpulan data, reduksi, display, dan verifikasi.
Hasil penelitian ini pada kegiatan pendahuluan yaitu pembinaan keakraban, identifikasi kebutuhan dan hambatan, penyusunan program pembelajaran. Pada kegiatan inti yaitu teknik pembelajaran partisipatif, dan strategi pembelajaran partisipatif. Pada kegiatan penutup yaitu penilaian pembelajaran dan hasil belajar. Pelaksanaan metode pembelajaran partisipatif di organisasikan menjadi kegiatan pendahuluan, inti, penutup. Tahapan kegiatan tersebut sudah sesuai dengan teori pelaksanaan metode pembelajaran partisipatif. Hasil pembelajaran berupa teknik/skill baru dalam bermain alat musik.
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Abdulhak, I., & Suprayogi, U. (2012). Penelitian tindakan dalam pendidikan nonformal. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
Asshidiqy, M. S. Q. (2016). Peran Lembaga Kursus Dan Pelatihan Surabaya Hotel School Dalam Meningkatkan Penyerapan Tenaga Kerja Masuk Ke Industri Perhotelan Bidang Housekeeping Diluar Negeri. J+ Plus Unesa, 5(1), 1-9.
Digolo, B. A., Andang'o, E. A., & Katuli, J. (2011). E-Learning as a strategy for enhancing access to music education.International Journal of Business and Social Science, 2(11), 135-139.
Ekosiswoyo, R., & Sutarto, J. (2015). Model Pembelajaran Pendidikan Kesetaraan Berbasis Keterampilan Vokasional. Journal of Nonformal Education, 1(1), 36-42.
EMA, E. (2015). Pendidikan Berbasis Pembebasan (Komparasi Pemikiran Ahmad Syafii Maarif Dan Paulo Freire) (Doctoral dissertation, Universitas Muhammadiyah Surakarta). 1(1), 1-19.
Irmawita, I. (2013). Deskripsi Kepemimpinan Ketua Lembaga Sosial Kemasyarakatan (Lsm) Dalam Melaksanakan Program Pendidikan Nonformal.Pedagogi: Jurnal Ilmu Pendidikan, 13(1), 66-75.
Kurikulum Berbasis Kompetensi Musik. (2009). Kurikulum Berbasis Kompetensi. Jakarta: Depdiknas.
Laluhang, S. M. (2015). Implementasi Program Keluarga Harapan (Pkh) Dalam Rangka Penanggulangan Kemiskinan Di Desa Kendahe Ii Kecamatan Kendahe Kabupaten Sangihe.Jurnal Eksekutif, 1(7), 1-13.
Massikki, M. N. Performa Akustik pada Ruang Musik di Sekolah Luar Biasa Negeri Marawola Kabupaten Sigi. SMARTek, 8(3), 224-230.
Mathur, R., & Oliver, L. (2007). Developing an international distance education program: A blended learning approach. Online Journal of Distance Learning Administration, 10(4), 1-10.
Meissner, H. (2017). Instrumental teachers’ instructional strategies for facilitating children’s learning of expressive music performance: An exploratory study. International Journal of Music Education, 35(1), 118-135.
Missingham, B. (2013). Participatory Learning And Popular Education Strategies For Water Education. Journal Of Contemporary Water Research & Education, 150(1), 34-40.
Olaye, M. E., & Onajite, F. O. (2015). Adult and Non-Formal Education: An Imperative for Human Capacity Development and Attainment of Sustainable Livelihoods in Anambra State. African Research Review, 9(3), 34-49.
Raharjo, T. J. (2005). Peran Seni Proses Pembelajaran Pendidikan Luar Sekolah (the Role of Art in the Learning Process in Out of School Educational). Harmonia: Journal of Arts Research and Education, 6(2), 1-10.
Rifa’i, A. (2007). Evaluasi pembelajaran. Semarang: Unnes Press.
Rismawan, S. A. (2014). Ekspresi Musikal Dan Fungsi Musik Saestu Band Reggae Bagi Masyarakat Kota Semarang. Jurnal Seni Musik, 3(1), 1-7.
Sariah, S. (2012). Kegiatan Belajar Partisipatif.Anida', 37(1), 45-51.
Samad, F., & Alhadad, B. (2016). Implementasi Metode Beyond Center and Circle Time (BCCT) dalam Upaya Penanaman Nilai-Nilai Agama Islam di Kelompok B Taman Kanak-Kanak Khalifah Kota Ternate. Jurnal Pendidikan Usia Dini, 10(2), 233-254.
Senjawati, R. A., & Fakhruddin, F. (2017). Motivasi Warga Belajar Dalam Mengikuti Pendidikan Kesetaraan Program Kelompok Belajar Paket C Di Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat Tunas Bangsa Brebes. Journal of Nonformal Education, 3(1), 40-46.
Sudijono, A. (2012). Pengantar evaluasi pen-didikan. Jakarta: PT. RajaGrafindo Persada.
Sudjana, D. (2010). Metode dan teknik pembelajaran partisipatif. Bandung: Falah Production.
Supradewi, R. (2010). Otak, Musik, dan Proses Belajar. Buletin Psikologi, 18(2), 58-68.
Susanti, S. (2014). Meningkatkan Efektivitas Pendidikan Nonformal Dalam Pengembangan Kualitas Sumber Daya Manusia.Jurnal Handayani Pgsd Fip Unimed, 1(2), 9-19.
Sutarto, J. (2013). Manajemen Pelatihan. Yogyakarta: Deepublish.
Undang-undang Republik Indonesia. (2003). Nomor 20 Tahun 2003. Tentang Sistem Pendidikan Nasional, 7.
Widayanti, L. (2014). Peningkatan Aktivitas Belajar dan Hasil Belajar Siswa dengan Metode Problem Based Learning pada Siswa Kelas VIIA MTs Negeri Donomulyo Kulon Progo Tahun Pelajaran 2012/2013. Jurnal Fisika Indonesia, 17(49), 32-35.
Wiflihani, W. (2016). Fungsi Seni Musik dalam Kehidupan Manusia. Anthropos: Jurnal Antropologi Sosial dan Budaya (Journal of Social and Cultural Anthropology), 2(1), 101-107.
Yusana, D. W., Putrayasa, I. B., & Sudiana, N. (2013). Pembelajaran Bahasa Indonesia Berbasis Karakter Bangsa Pada Siswa Smk Negeri 2 Tabanan. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Bahasa Indonesia, 2, 2-10.
DOI: http://dx.doi.org/10.37905/aksara.6.2.111-120.2020
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2020 Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Publisher:
Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo
Jl. Soedirman No. 06 Gorontalo 96128 e-mail: jurnalaksara@ung.ac.id
http://ejurnal.pps.ung.ac.id