Leksikografi: Pemertahanan Bahasa Tidung Melalui Penyusunan Kamus Ekologi

Muhammad Ilham, Rifqi Rayhandika Dwinata

Abstract


Istilah ekologi di wilayah Kota Tarakan Kalimantan Utara merupakan objek penelitian dalam penelitian ini. Penelitian ini menggunakan peneleitian deksriptif kualitatif dengan Teknik pengumpulan data menggunakan observasi dan wawancara. objek isitlah ekologi dalam penelitian adalah ekologi tumbuhan, ekologi hewan, dan ekologi manusia. dari ketika objek tersebut ditemukan 200 data pada pengumpulan data tahap pertama. berdasarkan hasil penelitian ditemukan pertama, beberapa kosakata ekologi suku Tidung mulai terancam keberadaanya disebabkan beberapa hal. Pertama, lokasi penelitian yakni kota Tarakan dihuni  sebagian besar oleh masyarakat transmigrasi dari penjuru suku, menyebabkan bahasa lokal jarang digunakan sehingga generasi putra daerah semakin tidak mengenal bahasa daerahnya sendiri. Kedua, kemajuan ekonomi dan teknologi juga memengaruhi terhadap keberadaan bahasa daerah terutama istilah ekologi. Ketiga, keseluruhan data dengan tiga indikator istilah ekologi yaitu ekologi tumbuhan, ekologi, hewan, dan ekologi manusia. ditemukan sebanyak 200 data pada pengumpulan data tahap pertama.

Keywords


ekologi; leksikografi; pemertahanan bahasa;

Full Text:

PDF

References


Chaer, Abdul. 2007. Leksikologi & Leksikografi Indonesia. Jakarta: PenerbitRineka Cipta.

Mahsun. 2005. Metode Penelitian Bahasa. Tahapan Strategi, Metode dan Tekniknya. Jakarta: Divisi Buku Perguruan Tinggi. PT RajaGrafindo Persada.

Cooper E. David. 2018. Filsafat dan Sifat Bahasa. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Ibrahim ,Syukur. 1995. Sosiolinguistik. Surabaya: Usana Offset.

Samarin. William J. 1988. Ilmu Bahasa Lapangan. Yogyakarta: Kanisius

Romaine, Suzanne. 1989. Bilingualism. Oxford: Basil Blackwell.

Siregar, Bahren Umar, dkk. 1998. Pemertahanan Bahasa dan Sikap Bahasa: Kasus Masyarakat Bilingual di Medan. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Jakarta.

Subroto, Edi, dkk. 2008. “Endangered Krama and Krama Inggil Varieties of the Javanese Language” dalam Linguistik Indonesia. Tahun ke-26, Nomor 1: 89 – 96.




DOI: http://dx.doi.org/10.37905/aksara.9.3.1779-1790.2023

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Publisher:
Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo
Jl. Soedirman No. 06 Gorontalo 96128 e-mail: jurnalaksara@ung.ac.id
http://ejurnal.pps.ung.ac.id