Pentingnya Penatalayanan Harta Milik untuk Menopang Misi Gereja dalam Penginjilan

Juwinner Dedy Kasingku, Ardian Mantow, Alan Hubert Frederick Sanger

Abstract


Penatalayanan meruapakan sebuah sistem yang dirancang Allah untuk membantuk manusia dalam pertumbuhan iman dan tabiat mereka, bukanlah sesuatu yang memberatkan atau menyusahkan manusia. Allah sangat mengetahui keadaan, serta kecenderungan kita manusia untuk menumbuhkan sifat cinta diri, dan satu hal ini dapat menjatuhkan kita ke dalam jurang dosa. Oleh sebab itu Dia yang Maha Kuasa dan Maha Tahu mengaturnya secara Alkitabiah sehingga manusia dapat mempraktekkannya. Dengan melakukan aturan Allah dalam hal penatalayanan harta milik dan waktu, maka dapat dipastikan bahwa seseorang akan mengalami pertumbuhan dalam iman dan tabiat. Dimana hal ini akan berdampak pada pelaksanaan misi gereja yaitu melalui amanat agung yang ditinggal Yesus Kristus sebelum Ia naik ke Surga, yaitu menyampaikan kabar baik ke seluruh dunia, sehingga ketika pada kedatangan-Nya yang kedua kali akan ada banyak jiwa-jiwa yang telah ditebus, dan mau menerima tebusan itu, yang akan diselamatkan. Tujuan penelitian ini agar kita dapat lebih memahami bahwa Allah sangat mengasihi umat manusia Metode yang digunakan ialah library research. Dengan mengulas dasar alkitabiah, teori-teori dari para ahli, serta berdasarkan fakta-fakta.

Keywords


Penata layanan; Perpuluhan; Persembahan

Full Text:

PDF

References


Amiman, R. V. (2018). Penatalayanan Gereja Di Bidang Misi Sebagai Kontribusi Bagi Pelaksanaan Misi Gereja. Missio Ecclesiae, 7(2), 164-187. Bintang, V. (2022). Pengaruh Hidup Keteladanan Hamba Tuhan Bagi Pertumbuhan dan Penatalayanan Gereja Masa Kini. Cooper‐White, M. L. (2009). Christian Stewardship in Light of a Theology of the Cross 1. Dialog, 48(2), 202-206.

Gray, D. (1993). Menyingkap Tabir. Bandung: Indonesia Publishing House. Grosman, I. N., Rogahang, H., & Lumi, D. (2021). Strategi Penatalayanan Gereja Bagi Pertumbuhan Jemaat. Jurnal Ilmiah Wahana Pendidikan, 7(4), 418-429. Kasingku, J. D. (2021). Church Members’ Perception of Returning Tithes in Paal 2 Seventh-Day Adventist Church Manado. Klabat Theological Review, 2(1), 113-118.

Munthe, A. (2006). Tema-Tema Perjanjian Baru. Jakarta: Gunung Mulia. Ngesthi, Y. S. E., & Ming, D. (2022). Shepherd's Role In Stewardship Church During the Covid-19 Pandemic. Journal of World Science, 1(3), 127-138.

Rodriquez, A. M. (1994). Stewardship Roots. Philippine Publishing House, 1994.

Salstrad, G. A. E. (1952). Persembahan dan Persepuluhan (Jakarta: Badan Penelitian Kristen. Simanungkalit, Y., & Pardosi, M. T. (2016). Analisis Konsep Pengembalian Persepuluhan oleh Karyawan Rumah Sakit Advent Bandung yang Bergereja di Jemaat Cihampelas Bandung Berdasarkan Maleakhi 3: 10. Koinonia Journal, 8(1), 1-20. Tomatala, Y. (1993). Penatalayanan Gereja yang Efektif di Dunia Modern. Malang: Gandum Mas.

White, E. G. (1990). Christ’s Object Lessons. Review and Herald Publishing Association.

White, E. G. (1911). Act of the Apostles. Pacific Press Publishing Association.

White, E. G. (1952). Education. Pacific Press Publishing Association.

White, E. G. (1998). Kisah Para Rasul. Bandung: Indonesia Publishing House, 1998.

Yohan Hadi Prayitno, Y. H. (1987). Aneka Pesona Firman. Yogyakarta: Yayasan Andi.




DOI: http://dx.doi.org/10.37905/aksara.9.2.1213-1220.2023

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Publisher:
Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo
Jl. Soedirman No. 06 Gorontalo 96128 e-mail: jurnalaksara@ung.ac.id
http://ejurnal.pps.ung.ac.id