Covid-19 Pandemic Disaster And Inflation Rate In East Java By Statistical Perspective Using Robust Factor Analysis

Nindi Dwike Bella Astari, Ani Budi Astuti, Niel Ananto

Abstract


Bencana pandemi COVID-19 telah menghantam semua sektor kehidupan di seluruh dunia termasuk di Indonesia, khususnya pada sektor ekonomi. Jawa Timur sebagai salah satu provinsi di Indonesia dengan jumlah penduduk terbesar kedua setelah Provinsi Jawa Barat merupakan provinsi yang terimbas besar dalam sektor ekonomi akibat bencana Pandemi COVID-19. Salah satu indikator bencana ekonomi adalah angka inflasi yang tinggi dan hal ini berakibat pada pertumbuhan ekonomi yang akan terus melambat sehingga mengancam kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah Indonesia berupaya terus menerus berupaya untuk menjaga angka inflasi yang rendah dan stabil. Deskripsi tingkat inflasi harga barang/jasa kebutuhan rumah tangga dapat dilihat melalui perubahan Indeks Harga Konsumen (IHK), yaitu variabel makanan, minuman, dan tembakau; sandang, perumahan, perlengkapan rumah tangga, kesehatan, transportasi, informasi dan komunikasi, pendidikan, dan rekreasi. Keterkaitan antara bencana pandemi Covid-19 dan tingkat inflasi dalam perspektif statistika akan dikulik melalui pendekatan analisis faktor kekar dengan metode pendugaan parameter Minimum Volume Ellipsoid (MVE). Tujuan penelitian ini adalah membentuk faktor-faktor yang dominan pengaruhnya terhadap tingkat inflasi di Jawa Timur berdasarkan sembilan variabel indikator IHK saat terjadi bencana pandemi Covid-19. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dampak bencana pandemi Covid-19 terhadap tingkat inflasi di Jawa Timur adalah masyarakat lebih mengutamakan faktor kebutuhan primer, yaitu komponen makanan, minuman, dan tembakau daripada komponen yang lain serta kurang terpenuhinya faktor kebutuhan sekunder.

Keywords


Analisis Faktor Kekar; COVID-19; Minimum Volume Ellipsoid; Tingkat Inflasi

Full Text:

PDF

References


Ananta, A. D. dan Widodo, P. (2021). Analisis Determinasi Inflasi di Indonesia Tahun 2015-2019. Prosiding Seminar Nasional & Call for Paper STIE AAS.

Fadilla, A. S. dan Purnamasari, A. (2021). Pengaruh Inflasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia. Ekonomica Sharia: Jurnal Pemikiran dan Pengembangan Ekonomi Syariah. Volume 7 Nomor 1, pp: 17-28.

Hair, J. F., Black, W. C., Babin, B. J., dan Tatham. (2009). Multivariate Data Analysis (7th ed.). Upper Saddle River: Prentice Hall.

Johnson, R. A. dan Wichern, D. W. (2007). Applied Multivariate Statistikal Analysis. London: Pearson Education, Inc.

Rousseeuw, P. J. dan Van Zomeren, B. C. (1990). Un masking Multivariate Outliers and Leverage Points. Journal of The American Statistical Association, Vol. 85, No. 411, pp: 633-651.

Septian, M. R. (2020). Analisis Faktor Penentu Inflasi di Indonesia: Pendekatan Metode Error Correction Mechanism. Journal FEB UNMUL. Kinerja 17 (1), pp: 121-128.

Solimun, Fernandes, A. A. R., dan Nurjannah. (2017). Metode Statistika Multivariat Pemodelan Persamaan Struktural (SEM) Pendekatan WarpPLS. Malang: UB Press.

Timm, N. H. (2002). Applied Multivariate Analysis. New York: Springer.




DOI: http://dx.doi.org/10.37905/aksara.9.1.549-556.2023

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2023 Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Publisher:
Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo
Jl. Soedirman No. 06 Gorontalo 96128 e-mail: jurnalaksara@ung.ac.id
http://ejurnal.pps.ung.ac.id