The Effect Of Profitability And Solvency On Audit Delay With Audit Tenure As Moderating Variables

Nathalia Glorya Palit, Novie P. Sibilang

Abstract


The purpose of this study is to determine whether profitability has a negative effect and solvency has a positive effect on audit delay with audit tenure as a moderating variable. The population used in this study are companies listed on the Indonesia Stock Exchange in 2016-2018. The research sample was determined by using purposive sampling technique in order to obtain 43 companies. The research method used is causal quantitative. The results showed that profitability had a negative effect on audit delay with a probability value of 0.003 at the 1% significance level and a coefficient value of - 47.550 while solvency had no effect on audit delay with a probability value of 0.371. This study also shows that audit tenure as a moderating variable does not play a role in strengthening the negative effect of profitability on audit delay because it has a probability value of 0.847, but audit tenure plays a role in weakening the positive effect of solvency on audit delay with a probability value of 0.063 at the 10% significance level and a coefficient value of -136.986.

Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui apakah profitabilitas berpengaruh negatif dan solvabilitas berpengaruh positif terhadap audit delay dengan audit tenure sebagai variabel pemoderasi. Populasi yang digunakan pada penelitian ini yaitu perusahaan-perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia pada tahun 2016-2018. Sampel penelitian ditentukan dengan menggunakan teknik purposive sampling sehingga diperoleh 43 perusahaan. Adapun metode penelitian yang digunakan yaitu kausal kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan profitabilitas berpengaruh negatif terhadap audit delay dengan nilai probabilitas 0,003 pada level signifikansi 1% dan nilai koefisien -47,550 sedangkan solvabilitas tidak berpengaruh terhadap audit delay dengan nilai probabilitas 0,371. Penelitian ini juga menunjukkan bahwa audit tenure sebagai variabel moderasi tidak berperan memperkuat pengaruh negatif profitabilitas terhadap audit delay karena memiliki nilai probabilitas 0,847, tapi audit tenure berperan memperlemah pengaruh positif solvabilitas terhadap audit delay dengan nilai probabilitas 0,063 pada level signifikansi 10% dan nilai koefisien -136,986.


Keywords


profitability, solvency, audit delay, audit tenure

Full Text:

PDF

References


Adiraya, I., & Sayidah, N. (2018). Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas,

solvabilitas dan opini auditor terhadap audit delay. Jurnal Analisa Akuntansi dan

Perpajakan, 2(2), 99–109.

Alvyra, P. (2014). Faktor-faktor yang berpengaruh terhadap audit report lag pada

perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Diponegoro Journal of

Accounting, 3(2), 1–10.

Apriyana, N. (2017). Pengaruh profitabilitas, solvabilitas, ukuran perusahaan dan ukuran

kap terhadap audit delay pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia. Jurnal Nominal, 6(2), 108–124.

Ariestia, S., & Sihombing, T. (2021). Pengaruh audit opinion, audit tenure dan

profitabilitas terhadap audit delay dengan reputasi kantor akuntan publik sebagai

variabel moderasi. Jurnal Akuntansi dan Manajemen, 14(1), 26.

Aryaningsih, D. (2014). Pengaruh total aset, tingkat solvabilitas dan opini audit pada audit

delay. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana, 14(3), 1699–1726.

Buchori, A., & Budiantoro, H. (2019). Pengaruh ukuran perusahaan klien, audit tenure

dan spesialisasi auditor terhadap kualitas audit. Jurnal Pajak, Akuntansi, Sistem

Informasi dan Auditing, 1(1), 22–39.

Dewi, K. M., & Sugeng, P. (2013). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi ketepatan

waktu dan audit delay penyampaian laporan keuangan. Diponegoro Journal of

Accounting, 2(2), 1–13.

Effendi, B. (2018). profitabilitas, solvabilitas dan audit delay pada perusahaan consumer

goods yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Riset & Jurnal Akuntansi, 2(2), 100–

Eksandy, A. (2017). Pengaruh ukuran perusahan, solvabilitas, profitabilitas dan komite

audit terhadap audit delay pada perusahaan properti dan real estate yang terdaftar di

Bursa Efek Indonesia. Competitive Jurnal Akuntansi dan Keuangan, 1(2), 1–15.

Fahmi, I. (2013). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: ALFABETA.

Geiger, A., & Raghunandan, K. (2002). Auditor tenure and reporting failures auditing. A

Journal of Practice and Theory, 67–78.

Ghozali. (2013). Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan

Penerbit Universitas Diponegoro.

Harahap, S. (2007). Analisis Kritis Atas Laporan Keuangan. Jakarta: Raja Grafindo

Persada.

Herni, F. (2016). Pengaruh solvabilitas, segmen operasi dan reputasi kantor akuntan

publik terhadap audit delay. Jurnal Akuntansi, 20(3), 448–455.

Kadek, Y. (2020). Pengaruh audit tenure, ukuran kap, pergantian auditor dan opini audit

terhadap audit delay. Jurnal Kharisma, 2(1), 148–158.

Kartika, A. (2011). Faktor-faktor yang mempengaruhi audit delay pada perusahaan

manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia. Dinamika Keuangan dan

Perbankan, 3(2), 152–171.

Kasmir. (2017). Analisis Laporan Keuangan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Kurniasih, M. (2014). Pengaruh fee audit, audit tenure dan rotasi audit terhadap kualitas

Audit. Diponegoro Journal of Accounting, 549–558.

Mulyono. (2019). Analisis Uji Asumsi Klasik. Jakarta: Binus.

Nurzahro, S. (2020). Pengaruh ukuran perusahaan, profitabilitas, solvabilitas dan umur

perusahaan terhadap audit delay. E-Jurnal STIEI, 14(4), 1–17.

Paramitha, D. (2017). Pengaruh profitabilitas dan solvabilitas pada audit delay dengan

ukuran perusahaan sebagai variabel moderasi. E-Jurnal Akuntansi Universitas

Udayana, 20(1), 409–437.

Purwanto, A., & Utomo, S. (2019). Pengaruh profitabilitas dan solvabilitas terhadap audit

delay. Publikasi Ilmiah Akuntansi, 1(1), 51–66.

Rahmawati, S. E. (2015). Pengaruh faktor internal dan eksternal perusahaan terhadap

audit delay. Jurnal Riset Akuntansi, 4(7), 1–17.

Ratnaningsih, N. M., & Dwirandra, A. (2016). Spesialisasi auditor sebagai variabel

pemoderasi pengaruh audit tenure dan pergantian auditor pada audit delay. E-Jurnal

Akuntansi Universitas Udayana, 16(1), 18–44.

Salsabilla, A. (2016). Analisis faktor-faktor yang mempengaruhi audit delay. E-Jurnal

Akuntansi Universitas Muhammadiyah Surakarta, 2(1), 1–18.

Sinaga, A. (2021). The effect of profitability, audit opinion, company size and auditor

switch on audit delay with audit tenure as moderating variables. Journal of

Economic, Business and Accounting, 5(1), 415–422.

Sitanggang, A. (2015). Determinan audit delay dan pengaruhnya pada harga saham. EJurnal

Akuntansi Universitas Udayana, 11(2), 441–455.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif dan R&D. Bandung: CV Alfabeta.

Susesti, D. A., & Wahyuningtyas, E. T. (2021). Analisis profitabilitas, ukuran perusahaan

dan reputasi kap terhadap audit delay. E-Jurnal Kewirausahaan, 4(2), 1–7.

Wiratmaja, D. N. (2017). Pengaruh profitabilitas dan solvabilitas pada audit delay dengan

ukuran perusahaan sebagai variabel pemoderasi. E-Jurnal Akuntansi, 20(1), 409–

Wuchun, C., & Huichi, H. (2010). Discretionary accruals, audit-firm tenure and auditor

tenure : An empirical in Taiwan. Department of Accounting National Chengchi

University-Taipei




DOI: http://dx.doi.org/10.37905/aksara.8.2.1439-1456.2022

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Publisher:
Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo
Jl. Soedirman No. 06 Gorontalo 96128 e-mail: jurnalaksara@ung.ac.id
http://ejurnal.pps.ung.ac.id