Indeks Masa Tubuh, Riwayat Keluarga dan Kebiasaan Konsumsi Gula: Faktor Dominan Penyebab Diabetes Melitus Tipe 2 Pada Lanjut Usia di Kota Tomohon

Cicilia Karlina Lariwu, Christiane Prisilia Sarayar, Linnie Pondaag, Grace Merentek, Ever M Lontaan

Abstract


Diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan salah satu masalah kesehatan yang terus berkembang di berbagai belahan dunia. Bukan hanya di negara-negara maju, negara berkembang seperti Indonesia juga memiliki prevalensi tinggi untuk kasus DMT2. Penyakit ini ditandai dengan tingginya kadar glukosa dalam darah dan ketidaknormalan sekresi insulin. DMT2 memiliki berbagai faktor risiko, diantaranya riwayat merokok, riwayat keluarga dengan DMT2, overweight dan obesitas dan kebiasaan konsumsi gula. Tujuan Penelitian ini untuk menganalisis hubungan riwayat merokok, riwayat keluarga, indeks masa tubuh (IMT) dan kebiasaan mengonsumsi gula dengan kejadian diabetes melitus tipe 2 pada lanjut usia. Penelitian ini merupakan penelitian cross sectional study, dengan populasi mencakup lanjut usia di Kelurahan Lahendong Wilayah Kerja Puskesmas Lansot Kecamatan Tomohon Selatan Kota Tomohon, dengan jumlah sampel sebanyak 316 orang lanjut usia yang terdiri dari 79 lansia penderita DMT2 dan 237 lansia bukan penderita DMT2. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner, timbangan badan, mikrotoa, alat pengukur gula darah dan dianalisis menggunakan uji chi-square. Hasil penelitian ini diperoleh ada tiga faktor yang dominan menyebabkan DMT2, yaitu indeks masa tubuh (IMT), riwayat keluarga dan kebiasaan konsumsi minuman berpemanis. Indeks masa tubuh merupakan faktor risiko paling dominan terhadap terjadinya DMT2 dengan nilai OR= 4,516. Disarankan bagi pihak Puskesmas Lansot dan Dinas Kesehatan Kota Tomohon untuk terus melakukan pemantauan secara rutin kepada lanjut usia yang ada di Kelurahan Lahendong, bekerjasama dengan pihak-pihak perguruan tinggi untuk memberikan edukasi agar kepatuhan dan kesadaran masyarakat akan faktor risiko DMT2 meningkat dan akhirnya menekan angka morbiditas dan mortalitas akibat DMT2.

Keywords


Lanjut usia; Kejadian diabetes melitus tipe 2; riwayat merokok; riwayat keluarga; indeks masa tubuh; kebiasaan konsumsi minuman berpemanis

Full Text:

PDF

References


Adyas, A., Utama Pratiwi Putri, D., Setiaji, B., & Studi Magister Kesehatan Masyarakat, P. (2021). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penderita Diabetes Mellitus Peserta Posyandu Lansia. In Jurnal Ilmu Kesehatan Indonesia (JIKSI) E-ISSN (Vol. 2, Issue 2).

Al-Zahrani, J. M., Aldiab, A., Aldossari, K. K., Al-Ghamdi, S., Ali Batais, M., Javad, S., Nooruddin, S., Zahid, N., Abdul Razzak, H., & El-Metwally, A. (2019). Prevalence of Prediabetes, Diabetes and Its Predictors among Females in Alkharj, Saudi Arabia: A Cross-Sectional Study. https://doi.org/10.5334/aogh.246

CDC. (2021). Get the Facts: Added Sugars. Https://Www.Cdc.Gov/Nutrition/Data-Statistics/Added-Sugars.Html.

Fatria Indah, Maidar, & Arifin, V. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penyakit Diabetes Melitus Pada Lansia Di Wilayah Kerja Puskesmas Kecamatan Sukakarya Kota Sabang Tahun 2022. Journal of Health and Medical Science , 4.

Hasil-riskesdas-2018_1274. (n.d.).

Infodatin 2020 Diabetes Melitus. (n.d.).

Iqbal, M. (2022). Pengaruh faktor usia dan kebiasaan merokok terhadap peningkatan kasus diabetes mellitus di puskesmas banyumulek kabupaten lombok barat. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 22(1). https://doi.org/10.24815/jks.v22i1.21231

Kemenkes. (2023). Berhenti Merokok Kurangi Risiko Diabetes. Https://Sehatnegeriku.Kemkes.Go.Id/Baca/Blog/20240108/1244621/Berhenti-Merokok-Kurangi-Risiko-Diabetes/.

Kementrian RI. (2013). Permenkes RI Nomor 30 tahun 2013. Https://Peraturan.Bpk.Go.Id/Details/172111/Permenkes-No-30-Tahun-2013.

Krysinski, A., Russo, C., John, S., Belsey, J. D., Campagna, D., Caponnetto, P., Vudu, L., Lim, C. W., Purrello, F., Di Mauro, M., Iqbal, F., Fluck, D., Franek, E., Polosa, R., & Sharma, P. (2021). International randomised controlled trial evaluating metabolic syndrome in type 2 diabetic cigarette smokers following switching to combustion-free nicotine delivery systems: The DIASMOKE protocol. BMJ Open, 11(4). https://doi.org/10.1136/bmjopen-2020-045396

Kurdi, F., Abidin, Z., Surya, V. C., Anggraeni, N. C., Alyani, D. S., & Riskiyanti, V. (n.d.). ANGKA KEJADIAN DIABETES MELLITUS PADA LANSIA MIDDLE AGE DI MASA PANDEMI COVID-19 The Prevalence Of Diabetes In Middle-Age Elderly During The COVID-19 Pandemic.

Milita, F., Handayani, S., Setiaji, B., Studi Magister Kesehatan Masyarakat, P., & Muhammadiyah HAMKA Jl Warung Jati Barat, U. (n.d.). Kejadian Diabetes Mellitus Tipe II pada Lanjut Usia di Indonesia (Analisis Riskesdas 2018). https://jurnal.umj.ac.id/index.php/JKK

Nateghi, S., Gomari, M. M., roudsari, Y. J., Foroughi, A., Mansouri, F., Shiva, A., Nasrollahizadeh, A., Nasiri, Z., & Faraji, N. (2022). Moderately hyperglycemia as an independent prognostic factor for the worse outcome of COVID-19. Primary Care Diabetes, 16(3), 361–364. https://doi.org/10.1016/j.pcd.2022.03.005

Ramadhani, P., & Mahmudiono, T. (2018). HUBUNGAN KONSUMSI SUGAR-SWEETENED BEVERAGES DENGAN KEJADIAN DIABETES MELLITUS PADA LANSIA. Media Gizi Indonesia, 13(1), 49. https://doi.org/10.20473/mgi.v13i1.49-56

Tandra H. (2017). Segala Sesuatu Yang Harus Anda Ketahui Tentang DIABETES.: Vol. Kedua (H. Tandra, Ed.).

Tseng, T.-S., Lin, W.-T., Gonzalez, G. V, Kao, Y.-H., Chen, L.-S., & Lin, H.-Y. (2021). Sugar intake from sweetened beverages and diabetes: A narrative review. World Journal of Diabetes, 12(9), 1530–1538. https://doi.org/10.4239/wjd.v12.i9.1530




DOI: http://dx.doi.org/10.37905/aksara.10.1.379-386.2024

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2024 Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Publisher:
Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo
Jl. Soedirman No. 06 Gorontalo 96128 e-mail: jurnalaksara@ung.ac.id
http://ejurnal.pps.ung.ac.id