Ekspresi Visual Memori Traumatik

Florenza Octarina, Ariesa Pandanwangi, Belinda Sukapura Dewi

Abstract


An accident experienced by a person, becomes an unforgettable experience. Events that are embedded in memory are often a source of inspiration for artists in the creative process. Some great artists who have experienced an accident have become ideas in the process of creation. The purpose of this creation is to visualize an accident that is recorded in memory and leaves a deep trauma, so that emotions and expressions through art can be appreciated by appreciators. The method used is descriptive analysis and historical. The results of the creation of the artwork are 4 works of art using oil paint on canvas measuring 100 x 120 cm which carry trauma, through these artworks the appreciators can feel the emotions offered by the artist. The visualization in this work is the object of the human body gesture which is dominated by a centered or centered composition with black, white, and gray monochrome colors.

Peristiwa kecelakaan yang dialami oleh seseorang, menjadi sebuah pengalaman yang tak terlupakan. Peristiwa yang melekat dalam ingatan kerap menjadi sumber inspirasi seniman dalam proses kreatif. Beberapa seniman besar yang pernah mengalami sebuah sebuah peristiwa kecelakaan, justru menjadi gagasan dalam proses penciptaan. Tujuan penciptaan ini untuk memvisualisasikan sebuah peristiwa kecelakaan yang terekam dalam memori dan meninggalkan trauma yang mendalam, sehingga emosi dan ekspresi melalui karya seni dapat diapresiasi oleh apresiator. Metode yang digunakan adalah deskriptif analisis/historis. Hasil dari penciptaan karya seni adalah 4 karya seni dengan menggunakan cat minyak diatas kanvas berukuran 100 x 120 cm yang mengusung traumatis, melalui karya seni tersebut para apresiator mampu merasakan emosi yang ditawarkan oleh seniman. Visualisasi dalam karya ini adalah objek gesture tubuh manusia yang didominasi dengan kmposisi memusat atau ditengah dengan warna monokrom hitam, putih, abu-abu.


Keywords


Karya; Ekspresi; Pengalaman; Seniman; Trauma

Full Text:

PDF

References


Hapsari Annisa. (2021). Trauma Psikologis. Hellosehat.Com. https://hellosehat.com/mental/gangguan-kecemasan/trauma/ [Diakses pada 15 Februari 2022]

Adrian Adrian. (2020). Cara Menghilangkan Trauma yang Patut Dicoba. Alodokter.Com. https://www.alodokter.com/cara-menghilangkan-trauma-yang-patut-dicoba [Diakses pada 15 Februari 2022]

Shafly Naufal. (2021). Belum Banyak yang Tahu, Ini Sejarah Jalan Tol Pertama di Indonesia, Dulu Ditolak dan Dianggap Merugikan Masyarakat. Gridoto.Com. https://www.gridoto.com/read/222829309/belum-banyak-yang-tahu-ini-sejarah-jalan-tol-pertama-di-indonesia-dulu-ditolak-dan-dianggap-merugikan-masyarakat [Diakses pada 16 Februari 2022]

Makarim Fadhli. (2019). Seni Sebagai Terapi Gangguan Jiwa. Halodoc.Com. https://www.halodoc.com/artikel/seni-sebagai-terapi-gangguan-jiwa [Diakses pada 16 Februari 2022]

Christabella Gracia. (2021). Trauma Masa Kecil dalam Karya Seni. Balairungpress.Com. https://www.balairungpress.com/2021/04/trauma-masa-kecil-dalam-karya-seni/ [Diakses pada 16 Februari 2022]

Lempe Lempe. (2019). Mengenal Lebih Dekat Sang Jiwa Seni, Roby Dwi Antono. Jateng.Garudacitizen.Com. https://jateng.garudacitizen.com/mengenal-lebih-dekat-sang-jiwa-seni-roby-dwi-antono/ [Diakses pada 16 Februari 2022]

Oelze Sabine. (2017). The art of tragedy: 150 years of Käthe Kollwitz. Dw.Com. https://www.dw.com/en/the-art-of-tragedy-150-years-of-käthe-kollwitz/a-39600754 [Diakses pada 24 Februari 2022]

Thabroni Gamal. (2018). Pengertian Seni: Mendalami Makna dari Pendapat Para Ahli. Serupa.Id. https://serupa.id/pengertian-seni/ [Diakses pada 3 Maret 2022]

Chaliakopoulos Antonis. (2020). Leo Tolstoy’s Essay What is Art. Thecollector.Com. https://www.thecollector.com/leo-tolstoy-what-is-art/ [Diakses pada 3 Maret 2022]

Stanska zuzanna. (2017). Frida Kahlo, The Broken Column. Dailyartmagazine.Com. https://www.dailyartmagazine.com/broken-column-frida-kahlo/ [Diakses pada 3 Maret 2022]

Bagus Filter. (2021). Seniman ini Pernah Mendapatkan Pelecehan Seksual, Kini Karyanya Terpajang di Singapura. Today.Line.Me. https://today.line.me/id/v2/article/xDmxkn [Diakses pada 14 Maret 2022]

Watson Gray. (2022). Edvard Munch. Britannica.Com. https://www.britannica.com/biography/Edvard-Munch [Diakses pada 14 Maret 2022]

Indoartnow. (2017). Rika Ayu. Indoartnow.Com. https://indoartnow.com/artists/rika-ayu [Diakses pada 14 Maret 2022]

Rahmah Fatimah. (2020). ARTIST OF THE MONTH: HANA MADNESS. Wewo.Co.Id. https://wewo.co.id/artist-of-the-month-hana-madness/ [Diakses pada 14 Maret 2022]

Artistrunwebsite. (2022). Trauma and Healing: Art by Susan Harmon. Artistrunwebsite.Com. https://www.artistrunwebsite.com/inspiration/2254/Trauma+and+Healing%3A+ArArt+by+Susan+Harmon [Diakses pada 14 Maret 2022]

Case, C., & Dalley, T. (2014). The Handbook of Art Therapy. In The Handbook of Art Therapy. https://doi.org/10.4324/9781315779799 [Diakses pada 19 Maret 2022]

Prawiro. M. (2019). Pengertian Estetika: Arti, Unsur, dan Manfaat Estetika Bagi Manusia. Maxmanroe.Com. https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-estetika.html [Diakses pada 21 Maret 2022]

Fauzi Arli. (2020). Konsep Berkarya Seni Rupa. Cerdika.Com. https://cerdika.com/konsep-berkarya-seni-rupa/#:~:text=Konsep berkarya seni rupa adalah,gagasan hingga menjadi karya sendi. [Diakses pada 21 Maret 2022]

Lukmana Dicki. (2017). Perjalanan Seorang Seniman Mural Keith Haring. Siasatpartikelir.Com. https://siasatpartikelir.com/perjalanan-seorang-seniman-mural-keith-haring/ [Diakses pada 25 Maret 2022]

Prawiro, M. (2018). Arti Distorsi Dalam Komunikasi, Pasar, Seni, Ekonomi, dan Contoh Distorsi. Maxmanroe.Com. https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-distorsi.html [Diakses pada 1 April 2022]

Alya, H. S. (2021). Lukisan Pemandangan: Teknik Spon Dalam Karya Seni Lukis Jelekong. Ejurnal.Pps.Ung.Ac.Id. http://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/Aksara/article/view/385 [Diakses pada 8 April 2022]

Septian, L Verren, Effendi, Zainal I, Pandanwangi, A. (2022). The Vibrant of Harmony. Ejurnal.Pps.Ung.Ac.Id. https://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/Aksara/article/view/801 [Diakses pada 8 April 2022]

Wijaya, C Kerine, Pandanwangi, Ariesa & Dewi, S. B. (2021). Mirror As Inspiration In The Creation Of Artworks. Ejurnal.Pps.Ung.Ac.Id. https://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/Aksara/article/view/668 [Diakses pada 8 April 2022]

Salmaa. (2021). Pengertian Penelitian Deskriptif, Karakter, Ciri-Ciri dan Contohnya. Duniadosen.Com. https://www.duniadosen.com/penelitian-deskriptif/ [Diakses pada 11 April 2022]




DOI: http://dx.doi.org/10.37905/aksara.8.2.1231-1242.2022

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2022 Aksara: Jurnal Ilmu Pendidikan Nonformal

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.


Publisher:
Magister Pendidikan Nonformal Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo
Jl. Soedirman No. 06 Gorontalo 96128 e-mail: jurnalaksara@ung.ac.id
http://ejurnal.pps.ung.ac.id