BUDAYA HUYULA DALAM PENGEMBANGAN MUTU SEKOLAH (STUDI KASUS DI SMP NEGERI 1 WONOSARI KABUPATEN BOALEMO)

Salmawaty Domili

Abstract


Tujuan penelitian ini adalah: (1) untuk mengetahui dan menjelaskan internalisasi budaya huyula pada masyarakat multi etnis di Kecamatan Wonosari; (2) mendeskripsikan nilai-nilai budaya huyula dalam pengembangan mutu SMP Negeri 1 Wonosari. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis studi kasus. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tiga cara, yakni: (1) observasi partisipasi; (2) wawancara mendalam; (3) penggunaan dokumen. Pemilihan informan penelitian menggunakan teknik snowball sampling. Analisis data menggunakan alur : (1) reduksi data; (2) penyajian data; (3) penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan: (1) Internalisasi Budaya Huyula pada Masyarakat Multi Etnis di Kecamatan Wonosari dapat dilihat dari perilaku bergotong royong dengan cara memberi jalan untuk saling memberi dukungan yang bermutu dan hangat, serta ikut memecahkan masalah; (2) Nilai-nilai Budaya Huyula dalam Pengembangan SMP Negeri 1 Wonosari terwujud dalam bentuk aktifitas masyarakat. Berikut ini aspek-aspek pendukung dalam pengembangan mutu SMP Negeri 1 Wonosari ; (a) partisipasi finansial dan material mengarah pada standar sapras, pengelolaan, dan kelulusan karena Pada aspek ini nilai-nilai budaya huyula ditunjukkan oleh masyarakat melalui pembangunan sarana dan prasarana sekolah yang dapat membantu proses pembelajaran, proses pengelolaan dan output sekolah;  (b) partisipasi akademik mengarah pada standar proses, tenaga pendidik dan kependidikan, penilaian dan kelulusan karena standar ini merupakan standar penentu prestasi siswa khususnya dalam pembelajaran dan output mutu sekolah; (c) partisipasi evaluatif mengarah pada standar isi, pengelolaan dan pembiayaan karena ketiga standar ini sebagai ujung tombak dari pengembangan mutu sekolah. Dalam pengembangan SMP Negeri 1 Wonosari, nilai-nilai budaya huyula ini nampak terlihat dari tanggung jawab dan peran aktif masyarakat dalam mengembangkan sekolah. Saran penelitian ini antara lain: (1) Bagi Dinas Pendidikan diharapkan dapat menempatkan tenaga pengajar professional di SMP Negeri 1 Wonosari karena sekolah ini merupakan piloting kurikulum 2013; (2) Bagi pihak sekolah diharapkan meningkatkan kualitas internalisasi budaya huyula melalui kegiatan-kegiatan yang melibatkan seluruh siswa tanpa memandang suku, agama dan ras; (3) Bagi pihak masyarakat, orang tua diharapkan dapat berpartisipasi terhadap pengembangan SMP Negeri 1 Wonosari melalui internalisasi nilai-nilai Budaya Huyula yang telah mengakar di masyarakat.

Refbacks

  • There are currently no refbacks.




__________________________________________________________________________________________________________

Publisher:

Pascasarjana Universitas Negeri Gorontalo

Jl. Soedirman No. 06 Gorontalo 96128 e-mail: pps@ung.ac.id
http://ejurnal.pps.ung.ac.id