PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN HOME VISIT BERBANTUAN BLENDED LEARNING MEDIA APLIKASI WHATSAPP PADA MATA PELAJARAN IPA SD DI ERA COVID-19

Awaluddin Nawir, Elya Nusantari

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan model pembelajaran home visit berbantuan blended learning dengan memanfaatkan aplikasi WhatsApp yang efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa SD di era COVID-19, khususnya di kelas V SDN 01 Marisa Kabupaten Pohuwato. Penelitian ini menggunakan metode Research and Development (R&D) dengan mengikuti prosedur pengembangan ADDIE. Prosedur pengembangan ADDIE terdiri dari 5 tahap yang meliputi analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Subjek uji coba yang terlibat adalah satu orang ahli media pembelajaran, satu orang ahli materi, satu orang ahli model pembelajaran, dan 27 siswa kelas V SDN 01 Marisa Kabupaten Pohuwato. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari ahli materi mendapatkan skor 76,00% pada tahap 1 dan tahap 2 memperoleh skor 92,00% termasuk dalam kategori “Sangat Layak”, ahli media pembelajaran mendapatkan skor 94,54% yang termasuk dalam kategori “Sangat Layak”, model pembelajaran bleanded learning mendapat skor 88,00% yang termasuk dalam kategori “Sangat Layak”, dan dari 27 siswa kelas V SDN 01 Marisa Kabupaten Pohuwato perolehan rata-rata nilai hasil belajar siswa, pada pretest yaitu 76,70 dan pada posttest yaitu 86,51.

Keywords


: Blended Learning, Media Pembelajaran, Model Pembelajaran Home Visit, Pengembangan ADDIE

Full Text:

PDF

References


Amal, B.K. (2019). Menggunakan Whatsapp Group (WAG). Prosiding Seminar Nasional Fakultas Ilmu Sosial Universitas Negeri Medan Vol.3, hal 700 – 702 (http://digilib.unimed.ac.id/37292/1/06.-Bakhrul.pdf)

Benny A. pribadi (2010) Model desain Sistem Pembelajaran. Jakarta : Dian Rakyat

Dewi,N.P. & Laelasari, I. (2020). Penerapan Pembelajaran IPA Daring Berbasis Whatsapp Group Untuk Siswa Madrasah Ibtidaiyyah Di Tengah Pandemi COVID-19. Jurnal Penelitian, V(14; 2). (https://journal.iainkudus.ac.id/index.php/jurnalPenelitian)

Dwiyogo, D. W. (2013). Pembelajaran Berbasis Blended learning. Malang: Raja Grafindo Persada-Rajawali Pers.

Eggen, Paul Don Kouchak. 2012. Strategi dan Model Pembelajaran. Jakarta: PT Indeks.

Halle, Ricardina Fatima Natalia. 2019. Penerapan model Blended learning berbasis whatsapp untuk meningkatkan kemandirian belajar, berpikir kritis, dan hasil belajar siswa kelas X MIPA SMAK Kesuma. : PFIS - Pendidikan Fisika

Hartanto, Aat. 2010. Panduan Aplikasi Smartphone. Gramedia Pustaka Utama: Jakarta.

Husamah. (2014). Pembelajaran Bauran (Blended learning). Jakarta: Prestasi Pustaka Raya.

Ilhan, F., Ozfidan, B., & Yilmaz, S. 2019. Home visit effectiveness on students’ classroom behavior and academic achievement. Journal of Social Studies Education Research, 10(1), 61–80.

Kemendikbud .(2016). Permendikbud Nomor 22 Tahun 2016 Tentang Standar Proses Pendidikan Dan Menengah. Jakarta: Kemendikbud

., 2020. Surat edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang pelaksanaan dalam masa darurat COVID-19.

Moestofa, Mochamad dan Meini Sondang S., (2013), Penerapan Model Pembelajaran Berdasarkan Masalah pada Standar Kompetensi Memperbaiki Radio Penerima di SMK Negeri 3 Surabaya, Jurnal Pendidikan Teknik Elektro, 1 (1): 255-261.

Mulyatiningsih, Endang. 2012. Metode Penelitian Terapan Bidang Pendidikan. Bandung: Alfabeta

M.Yusuf T. 20122. Mengenal blended learning. Lentera Pendidikan. Jurnal Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Vol 14. No 12. P-ISSN: 1979-3472, E-ISSN: 2580-5223

Retnaningsih, R. (2020). E-learning system sebuah solusi pragmatis program vokasional semasa pandemi COVID-19. Jurnal Taman Vokasi, 8(1), 21-26.

(http://dx.doi.org/10.30738/jtv.v8i1.7751)

Rusman. (2013). Metode-Metode Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Sanjaya, Wina. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Jakarta : Prenada Media Group

Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : ALFABETA

.2016. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung : ALFABETA

Trianto (2009).Mendesain Model Pembelajaran Inovatif Progresif.Surabaya:Kencana

. (2010). Model Pembelajaran Inovatif-Progresif Konsep, Landasan, dan Implementasi Pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana

Wisudawati & Sulistyowati (2015). Metodologi Pembelajaran IPA. Jakarta: PT Bumi Aksara.

BSNP. (2006). Standar Isi Mata Pelajaran IPA SMP/MTs. Jakarta : BSNP.

Yudha, Chrisnaji. 2019. Pengembangan Model Blended learning Untuk Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan Dasar. Vol 10 No. 2

Nahdi, K., Ramdhani, S., Yuliatin, R. R., & Hadi, Y. A. 2020. Implementasi Pembelajaran pada Masa Lockdown di Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Obsesi : 5(1), 177. (https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i1.529)

Nirmala, B., & Annuar, H. 2021. Home Visit : Strategi PAUD dari Rumah bagi Guru di Daerah 3T pada Masa Pandemi COVID-19. 5(2), 1052–1062. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.716)

Nurkholis. 2020. Dampak Pandemi Novel-Corona Virus Disiase ( COVID-19 ) Terhadap Psikologi Dan Pendidikan Serta Kebijakan Pemerintah. Vol 6(1), 39–49.ISSN: 2088-8295 E-ISSN: 2685-9742 (https://e-journal.umc.ac.id/index.php/JPS)

Sun, L., Tang, Y., & Zuo, W. 2020. Coronavirus pushes education online. In Nature Materials (Vol. 19, Issue 6, p. 687). Nature Publishing Group. (https://doi.org/10.1038/s41563- 020-0678-8)

Uno, Hamzah B, 2015. Pengembangan Perangkat Pembelajaran Terinternalisasi Karakter Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika. Hibah Tim Pascasarjana (DP2M)


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.